5 Penyakit Menular Terbaru yang Perlu Anda Waspadai
Penyakit menular selalu menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat. Belakangan ini, ada beberapa penyakit menular terbaru yang perlu kita waspadai. Berikut adalah 5 penyakit menular terbaru yang perlu Anda waspadai:
1. COVID-19
COVID-19 adalah salah satu penyakit menular terbaru yang sedang menjadi pandemi global. Virus corona ini dapat menyebar dengan cepat melalui droplet pernapasan dan kontak langsung dengan orang yang terinfeksi. Dr. Teguh Hari Sucipto, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan, mengatakan bahwa masyarakat perlu tetap waspada dan mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan untuk mencegah penyebaran COVID-19.
2. Ebola
Ebola adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus Ebola. Penyakit ini dapat menyebabkan gejala seperti demam tinggi, nyeri otot, muntah, dan diare. Menurut Prof. Dr. Tjandra Yoga Aditama, Ketua Tim Pakar Penanggulangan COVID-19, walaupun kasus Ebola belum terlalu banyak di Indonesia, kita tetap perlu waspada dan mengikuti anjuran dari pihak berwenang.
3. Chikungunya
Chikungunya adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus chikungunya yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Gejala chikungunya meliputi demam tinggi, nyeri sendi, dan ruam kulit. Menurut Dr. Erlina Burhan, ahli penyakit menular dari Universitas Indonesia, masyarakat perlu menjaga kebersihan lingkungan dan menggunakan obat anti nyamuk untuk mencegah penyebaran penyakit ini.
4. MERS
MERS (Middle East Respiratory Syndrome) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus MERS-CoV. Penyakit ini pertama kali dilaporkan di Arab Saudi pada tahun 2012. Prof. Dr. Amin Soebandrio, Direktur Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Kementerian Riset dan Teknologi, mengatakan bahwa penularan MERS dapat terjadi melalui kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi atau melalui droplet pernapasan.
5. Zika
Zika adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus Zika yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Gejala Zika meliputi demam ringan, nyeri otot, ruam kulit, dan konjungtivitis. Menurut Prof. Dr. dr. Abdul Kadir, Sp.PD-KPTI, Ketua Umum Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, masyarakat perlu waspada terhadap penyakit ini dan menghindari gigitan nyamuk dengan menggunakan kelambu atau obat anti nyamuk.
Dengan meningkatnya mobilitas dan interaksi antar manusia, penyebaran penyakit menular terbaru menjadi hal yang perlu diwaspadai. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tetap mengikuti anjuran pihak berwenang dan menjaga kebersihan diri serta lingkungan agar terhindar dari penyakit menular tersebut. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.