5 Mitos Kesehatan yang Viral di Indonesia


Mitos kesehatan seringkali menjadi topik yang viral di Indonesia. Beberapa informasi yang tidak benar atau kurang akurat sering kali menyebar dengan cepat di masyarakat. Ini bisa berdampak buruk pada kebiasaan hidup sehari-hari dan kesehatan kita. Oleh karena itu, penting untuk memahami dan memilah informasi yang benar terkait dengan kesehatan. Berikut adalah 5 mitos kesehatan yang sering viral di Indonesia:

1. Mitos: Minum air dingin bisa menyebabkan sakit tenggorokan.

Beberapa orang percaya bahwa minum air dingin bisa menyebabkan sakit tenggorokan. Namun, menurut dr. Reisa Broto Asmoro, Sp.PD, dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI), tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa minum air dingin bisa menyebabkan sakit tenggorokan. Sebaiknya tetap memperhatikan kebersihan air minum untuk mencegah penyakit.

2. Mitos: Makan malam membuat gemuk.

Banyak orang beranggapan bahwa makan malam bisa membuat gemuk. Namun, menurut ahli gizi, makan malam tidak akan membuat gemuk asal pola makan seimbang dan porsi yang tepat. “Yang membuat gemuk adalah jumlah kalori yang masuk lebih besar dari kalori yang terbakar,” kata dr. Aulia Iskandarsyah, ahli gizi dari RS Siloam.

3. Mitos: Mandi setelah makan bisa menyebabkan gangguan pencernaan.

Mitos ini sering dipercayai oleh masyarakat. Namun, menurut dr. Rina Yuniarti, Sp.PD, dari IDI, mandi setelah makan tidak akan menyebabkan gangguan pencernaan. “Tidak ada bukti ilmiah yang mendukung mitos ini. Yang penting adalah jangan mandi terlalu cepat setelah makan agar tubuh tidak kaget,” ujarnya.

4. Mitos: Tidak perlu minum air putih saat cuaca dingin.

Cuaca dingin seringkali membuat orang malas minum air putih. Namun, menurut dr. Aulia Iskandarsyah, minum air putih tetap penting untuk menjaga kesehatan tubuh, terlepas dari cuaca. “Kurang minum air putih bisa menyebabkan dehidrasi, terutama saat cuaca dingin di mana tubuh tetap membutuhkan cairan,” katanya.

5. Mitos: Sering minum obat pencahar bisa membersihkan usus.

Mitos ini sering dipercayai oleh beberapa orang. Namun, menurut dr. Reisa Broto Asmoro, konsumsi obat pencahar secara berlebihan bisa berdampak buruk pada kesehatan usus. “Lebih baik mengonsumsi makanan tinggi serat untuk membersihkan usus secara alami,” ujarnya.

Dengan memahami dan memilah informasi yang benar terkait kesehatan, kita dapat menjaga kesehatan tubuh dengan lebih baik. Jangan mudah percaya pada mitos kesehatan yang viral di Indonesia tanpa melihat bukti ilmiah yang mendukungnya. Konsultasikan dengan ahli kesehatan jika membutuhkan informasi lebih lanjut. Semoga kita semua bisa hidup sehat dan terhindar dari mitos kesehatan yang tidak benar.

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa